KOMPAS.com – Delegasi Universitas Terbuka ( UT) memperkenalkan budaya Indonesia bertajuk “Discovering Indonesia: A Cultural Journey” di Hanoi Open University (HOU), Vietnam, Kamis (2/11/2023).
Adapun perkenalan budaya Nusantara tersebut merupakan bagian dari rangkaian program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) internasional dalam forum internasional Lima Universitas Terbuka ( OU5) di Vietnam.
Adapun delegasi tersebut dipimpin Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, Kerja Sama, dan Bisnis UT Rahmat Budiman serta Wakil Rektor Bidang Akademik UT Mohamad Yunus.
Delegasi UT beranggotakan enam anggota PkM Internasional. Kegiatan ini merupakan implementasi salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Baca juga: Prodi Akuntansi UT Gandeng AAEW untuk Cetak Future Sustainable Leader
Untuk diketahui, PkM Internasional merupakan kegiatan PkM internasional rintisan pertama yang dilaksanakan UT di luar negeri, bekerja sama dengan mahasiswa, dosen, dan pimpinan HOU.
Pada kesempatan tersebut, Penjabat Presiden dan Direktur Urusan Internasional Sukothai Thammathirat Open University (STOU) turut menyaksikan mengapresiasi upaya tersebut. Ia pun tertarik untuk melakukan hal serupa pada pertemuan OU5 2024 di Yogyakarta.
Wakil Presiden HOU Assoc Prof Dr Nguyen Mai Huong turut menyambut baik kegiatan PkM internasional yang digagas UT. Langkah ini dinilai relevan dengan kebutuhan para mahasiswa dan dosen, khususnya yang berasal dari program studi S1 Pariwisata HOU.
“Dengan mengikuti kegiatan ini, mahasiswa dan dosen dapat belajar secara langsung bagaimana ke depannya mereka dapat melakukan hal sama untuk mengenalkan budaya Vietnam kepada Masyarakat intenasional. Mereka dapat belajar tentang pemahaman lintas budaya yang berasal dari negara berbeda,” ujar Nguyen dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (4/11/2023).
Dalam pembukaan kegiatan PkM Internasional itu, Rahmat memperkenalkan para delegasi UT serta menyampaikan bahwa setiap dosen di Indonesia memiliki tanggung jawab untuk melaksanakan pengajaran (pendidikan), penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat baik di dalam dan luar negeri.
Selanjutnya, Direktur Direktorat Sistem Informasi UT Dimas Agung Prasetyo memaparkan pengenalan letak geografi, demografi, serta aneka flora dan fauna khas Indonesia.
Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Layanan Pembelajaran, dan Kerja Sama FKIP UT Lidwina Sri Ardiasih menyampaikan selayang pandang sejarah, peninggalan budaya, arsitektur, pakaian adat, dan seni tradisional Indonesia.
Topik pengenalan bahasa dan agama di Indonesia pun dipaparkan dalam forum tersebut olehKepala Subdirektorat Kerjsa Sama dan Urusan Internasional UT Fauzy Rahman Kosasih.
Baca juga: Gelar PKBJJ, UT Jakarta Bekali Mahasiswa Baru dengan 6 Keterampilan agar Sukses Belajar
Adapun Manajer Penjaminan Mutu Akademik pada KPM UT Irsanti Widuri Asih memperkenalkan pakaian adat tradisional serta kerajinan tangan khas berbagai daerah di Indonesia.
Informasi tentang keragaman makanan, bumbu, dan minuman yang populer di Indonesia pun diperkenalkan dalam pertemuan tersebut oleh Dosen Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota pada FST Vita Elysia.
Adapun Wakil Dekan Bidang Akademik pada FEB UT Kurnia Endah Riana menutup presentasi tersebut dengan memaparkan ragam perayaan hari besar keagamaan di Tanah Air.
Untuk diketahui, kegiatan PkM Internasional yang dilaksanakan UT menginspirasi HOU dan universitas- universitas terbuka yang bernaung di OU5.
Baca juga: Open Society Conference FHISIP UT: Kemanusiaan Bagian Penting Penguatan Teknologi
Seluruh anggota UT ke depannya juga bakal melaksanakan hal serupa pada pertemuan OU5 di Kota Pelajar, Yogyakarta.
Kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadi wahana dalam mempromosikan pemahaman lintas budaya antarmasyarakat internasional.