KOMPAS.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terus menelurkan berbagai kegiatan yang mendukung keaktifan dan kreasi para remaja hingga masyarakat umum.
Kali ini, Kemendikbud melalui Pusat Penguatan Pendidikan Karakter (Puspeka) kembali mengajak remaja serta masyarakat berpartisipasi pada kompetisi Karya Cerdas Berkarakter.
Dengan mengangkat tema kreatif bagi pelajar dan masyarakat umum, kompetisi ini bertujuan memberi ruang sekaligus wadah untuk berbagi pesan positif mengenai penguatan karakter lewat karya orisinil yang berkualitas.
Seperti pada keterangan sebelumnya, peserta yang diperbolehkan ikut kompetisi dari tingkat pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat, Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), mahasiswa, pendidik, tenaga kependidikan, serta umum.
Baca juga: Melalui Webinar, Puspeka Ajak Masyarakat Cari Cara Cegah Kekerasan Gender
Nah, bagi pelajar dan mahasiswa yang ingin mengikuti kompetisi wajib mengambil tema "Menjadi Kuat Bersama Sahabat".
Sementara itu, untuk masyarakat umum, tema yang wajib diambil adalah "Selalu Ada Cinta untuk Keluarga".
Adapun bentuk karya yang dilombakan dalam Kompetisi Karya Cerdas Berkarakter dibagi menjadi tiga kategori.
Baca juga: Tapak Tilas Sumpah Pemuda, Puspeka: Merawat Semangat Persatuan di Tengah Perbedaan
Kategori pertama, berupa video iklan layanan masyarakat (ILM). Kedua, karya bentuk komik dengan suara, sedangkan ketiga adalah cipta karya lagu.
Untuk tiga peserta terbaik pada setiap segmen akan mendapatkan berbagai hadiah, seperti laptop hingga gadget yang terdiri dari tablet dan ponsel pintar.
Selain itu, ada merchandise menarik untuk karya yang ditampilkan pada parade Kompetisi Cerdas Berkarakter dan diberikan pula e-Sertifikat bagi peserta yang telah mengunggah karya.
Baca juga: Ini Nama-nama Pemenang Lomba Blog dan Vlog Puspeka Kemendikbud
Adapun syarat dan ketentuan umum dalam Kompetisi Cerdas Berkarakter ini adalah sebagai berikut:
1. Pengumpulan semua jenis karya dimulai pada Minggu (22/11/2020) dan diakhiri atau ditutup pada Sabtu (5/11/2020) pukul 18.00 WIB.
2. Pemenang akan diumumkan pada Sabtu (12/12/2020) pada saat acara parade Karya Cerdas Berkarakter.
3. Hasil karya bersifat orisinil, tidak melanggar hak kekayaan intelektual pihak manapun, dan belum pernah dipublikasikan sebelumnya.
4. Apabila karya menggunakan musik yang memiliki hak cipta, peserta harus melampirkan izin dari pemilik hak tersebut.
5. Karya yang diikutsertakan dalam kompetisi tidak sedang dan tidak pernah diikutsertakan dalam lomba sejenis.
6. Seluruh karya tidak mengandung unsur ujaran kebencian, suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), pornografi, kekerasan dan politik.
7. Seluruh peserta hanya boleh mengikuti salah satu tema kompetisi dan mengirimkan salah satu bentuk karya.
8. Peserta lomba boleh bersifat individu atau tim.
9. Seluruh peserta tidak dipungut biaya dalam mengikuti lomba.
10. Kemendikbud berhak menggunakan seluruh karya yang diikutkan pada lomba sebagai bahan sosialisasi penguatan pendidikan karakter.
11. Keputusan akhir juri tidak dapat diganggu gugat, dan Kemendikbud dibebaskan dari tuntutan pihak ketiga dan konsekuensi hukum atas karya yang dikirimkan.
Baca juga: Sajikan Hiburan di Tengah Sekolah Daring, Puspeka Gelar Nobar Virtual
Bagi peserta yang ingin melihat panduan lengkap serta mengunggah hasil karyanya untuk Kompetensi Karya Cerdas Berkarakter dapat ke laman cerdasberkarakter.kemdikbud.go.id.
Sementara itu, jika ada pertanyaan lain yang ingin diajukan, silahkan kirimkan surel ke cerdasberkarakter@kemdikbud.go.id.
Sebagai informasi, Kompetisi Karya Cerdas Berkarakter merupakan salah satu mata acara dari serangkaian kegiatan Pekan Untuk Sahabat Karakter (Pusaka) 2020.
Kepala Puspeka Hendarman menyatakan, Pusaka 2020 bertujuan mengenalkan penguatan karakter pada tri sentra Pendidikan secara lebih luas, dan memberikan penguatan karakter dengan cara berbeda serta lebih menarik.
Baca juga: Nadiem Sebut Pandemi Tuntut Kemendikbud Cepat dan Tepat Lakukan Terobosan
“Event ini juga memberikan wadah dan ruang ekspresi bagi sahabat karakter dalam menyampaikan materi penguatan karakter,” kata Hendarman dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Sabtu (28/11/2020)
Pagelaran Pusaka sendiri, lanjut Hendarman akan terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan, yaitu Seminar Virtual Nasional Pusaka, pameran virtual, dan parade aksi.
Untuk pameran virtual akan menampilkan karya-karya dalam bentuk poster, komik, video iklan layanan masyarakat, dan foto-foto kegiatan Puspeka saat melakukan kegiatan dengan sahabat karakter.
Di dalam salah satu ruangnya, pengunjung pameran virtual ini dapat bermain game karakter 4 sahabat yang melakukan petualangan. Keempatnya pun bisa bernyanyi dengan lagu-lagu karakter.
Baca juga: Akhir Tahun, Bantuan Kuota Internet Kemendikbud Berlaku 75 Hari
Bukan hanya itu, dalam pameran virtual pengunjung bisa melakukan konsultasi tentang penguatan karakter dengan psikolog terpercaya.
Adapun untuk Seminar Virtual Nasional Pusaka akan diadakan pada 10 Desember 2020 dengan tema utama “Generasi Cerdas Berkarakter, Indonesia Maju Bermartabat”.
Tema utama tersebut dibagi ke dalam tiga subtema untuk tiga sesi seminar. Pertama, “Pendidikan dan Kebudayaan Bersinergi Untuk Indonesia Maju” untuk sesi satu dengan sasaran pendidik dan pelaku budaya.
Kedua, “Pelajar dan Identitasnya Sebagai Profil Pelajar Pancasila” untuk sesi dua dengan sasaran peserta didik.
Baca juga: Mahasiswa, Kemendikbud-Kedaireka Buka Kesempatan Magang, Simak Infonya
Ketiga yaitu “Mewujudkan Keluarga Cerdas Berkarakter” untuk sesi tiga dengan sasaran orangtua peserta didik.
Rangkaian Pusaka akan ditutup dengan Malam Apresiasi yang akan diisi berbagai acara, bermanfaat dan menghibur.